Manado-RSUP Prof Kandou Manado saat ini merawat 5 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona atau Covid-19.
Juru Bicara Satgas Pengendalian Covid-19 Sulawesi Utara dr. Steven Dandel menuturkan, tentang lima PDP yang masih dalam perawatan secara intensif itu, di Manado, Kamis, (19/3/2020).
“Kelima PDP tersebut masih dirawat di ruang isolasi, untuk mencegah kemungkinan penularannya ke orang Iain. Saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan sampelnya dari laboratorium Kemenkes,” kata Dandel.
Disamping itu, Dandel menerangkan bahwa pihaknya juga masih menunggu hasil pemeriksaan 56 sampel yang sedang diperiksa di laboratorium.
Sampel ini terdiri dari 5 PDP Covid-19, satu pasien 58 Covid-19 yang sampel kedua hasilnya negatif dan 50 sampel (kontak erat resiko tinggi) dengan pasien 58 Covid-19.
Terkait 5 PDP, Dandel menjelaskan satu diantaranya merupakan perpindahan kriteria dari kontak erat resiko tinggi yang punya riwayat kontak dengan pasien yang terkonfirmasi (pasien 58 Covid-19).
“Empat pasien tidak berhubungan dengan pasien yang terkonfirmasi dan satu terhubung dengan kasus yang terkonfirmasi,” ungkap Dandel.
Diketahui, ada tiga tingkatan status sebelum akhirnya seseorang dinyatakan positif Covid-19. Pertama, Orang Dalam Pemantauan (ODP), yang berarti belum menunjukkan gejala sakit, namun sempat bepergian ke negara episentrum COVID-19 sehingga perlu dilakukan pemantauan.
Kemudian, Pasien Dalam Pengawasan (PDP), yakni adalah orang yang sudah menunjukkan gejala terjangkit Covid-19, seperti mengalami demam, batuk, pilek, dan sesak napas.
Sementara untuk tingkat ketiga adalah suspect, atau terduga Covid-19. Suspect Covid-19 sudah menunjukkan gejala terjangkit virus, dan diduga kuat melakukan kontak dengan pasien yang positif Covid-19. (tim/sulutonline)