Manado – Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus bersama Wakil Gubernur Victor Mailangkay menghadiri Rapat Paripurna ke-4 DPRD Provinsi Sulut, Senin (19/5), dalam rangka penyampaian rekomendasi atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Tahun 2025.
Dalam forum yang digelar di ruang rapat paripurna DPRD Sulut tersebut, Gubernur Selvanus menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat, khususnya dalam mendukung kebijakan strategis nasional seperti Penangkapan Ikan Terukur (PIT) dan pengelolaan perikanan berbasis kearifan lokal.
Tak hanya sektor kelautan, Pemprov Sulut juga memprioritaskan reformasi pengelolaan keuangan daerah melalui digitalisasi sistem anggaran dan evaluasi berkelanjutan.
Gubernur menyoroti pentingnya kerja sama erat dengan BUMD, termasuk PT Bank SulutGo, untuk memperkuat peran UMKM dan memperluas jangkauan pemberdayaan masyarakat.
“Digitalisasi pelayanan, peningkatan kapasitas SDM, dan evaluasi dampak program secara berkala menjadi langkah konkret untuk mewujudkan pemerintahan yang transparan dan efisien,” tegas Gubernur Selvanus.
Dalam kesempatan itu, apresiasi khusus disampaikan kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sulut atas kontribusi strategisnya dalam penyusunan kebijakan daerah.
Kolaborasi lintas sektor ini dianggap krusial dalam mendorong pembangunan berkelanjutan.
Menariknya, rapat ini juga menjadi momentum awal pembahasan anggaran pemberdayaan pemuda.
DPRD menugaskan koordinator dan anggota fraksi lintas partai untuk menyusun rekomendasi kebijakan yang fokus pada pengembangan generasi masa depan.
Dengan semangat gotong royong dan visi bersama, Pemprov Sulut mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu membangun Sulawesi Utara yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi di level nasional maupun global. (Sulutonline)