Sulutonline – Manado, Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling, memimpin langsung rapat persiapan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dan HUT ke-61 Provinsi Sulut yang digelar di Kantor Gubernur belum lama ini.
Dalam arahannya, Gubernur Yulius menegaskan pentingnya menjadikan perayaan HUT RI sebagai momentum pemersatu, dengan tetap mengikuti panduan dari Pemerintah Pusat. Meski demikian, ia mendorong agar nuansa perayaan tetap merakyat dan melibatkan seluruh elemen masyarakat.
“Perayaan kemerdekaan harus dirasakan oleh rakyat. Saya ingin ada pesta rakyat yang sederhana tapi meriah dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.
Berbeda dengan peringatan HUT RI yang bersifat nasional, Gubernur Yulius mengarahkan agar perayaan HUT Provinsi Sulut dimanfaatkan sebagai ajang promosi potensi daerah, terutama di sektor pariwisata dan budaya. Ia menyebut tiga kegiatan unggulan yang akan menjadi ikon tahun ini, yakni atraksi terjun payung (Free Fall), kegiatan kemaritiman bertajuk Sail Bunaken, dan Triatlon Sulut yang menggabungkan olahraga, pariwisata, serta semangat kompetitif bertaraf internasional.
“Ini bukan hanya perayaan, tetapi juga sarana memperkenalkan Sulut ke dunia luar. Kita ingin ekonomi daerah bergerak, UMKM tumbuh, dan wisatawan datang,” ujar Yulius.
Menanggapi hal ini, Pelaksana Harian Kepala Dinas Kominfo Sulut sekaligus Juru Bicara Pemprov Sulut, Denny Mangala, menyampaikan dukungannya terhadap gagasan Gubernur. Ia menilai bahwa pendekatan yang diambil merupakan strategi yang menyeluruh dan berdampak nyata bagi masyarakat.
“Apa yang disampaikan Gubernur sangat tepat. Beliau menyatukan nilai-nilai kebangsaan, promosi daerah, dan penguatan ekonomi dalam satu visi. Ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran birokrasi,” kata Mangala.(pr)