Sulutonline – Manado, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara (Sulut) menggelar acara Media Gathering di ruang Media Center KPU Sulut, Selasa (19/11/2024), sekitar pukul 17.00 WITA. Acara tersebut diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan *Indonesia Raya*, dilanjutkan dengan lagu Jingle Bell KPU Sulut.
Ketua KPU Sulut, Kenly Poluan, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga kelancaran Pilkada 2024 melalui beroperasinya Media Center ini. “Media Center ini tidak hanya untuk kepentingan Pilkada 2024, tapi juga telah direnovasi untuk kepentingan jangka panjang. Kami berharap ruang ini bisa dimanfaatkan bersama, bahkan setelah masa periode kami berakhir pada tahun 2028,” ujar Poluan.
Ia juga menambahkan bahwa Media Center ini akan digunakan untuk berbagai kegiatan, termasuk podcast dan kegiatan teknis lainnya, guna mendukung kelancaran tahapan Pilkada 2024. Salah satunya adalah untuk koordinasi terkait pendistribusian logistik pemilu, terutama di daerah terpencil seperti Kepulauan Miangas dan Sangihe. Proses packing logistik pemilu pun sudah berjalan, dan Poluan berharap simulasi pemungutan suara di 60 kecamatan di Sulut dapat berjalan lancar.
“Melalui Media Center ini, kami berharap koordinasi antara KPU, media, dan semua pihak terkait dapat berjalan lebih efektif, sehingga Pilkada 2024 dapat berlangsung damai,” tegasnya. Selain itu, pada masa tenang nanti, KPU Sulut juga akan menggelar doa bersama yang melibatkan berbagai elemen masyarakat, seperti LSM, ormas, dan stakeholder.
Fasilitas Media Center untuk Jurnalis
Komisioner KPU Sulut, Awaludin Umbola, yang juga membawahi Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, menjelaskan bahwa Media Center ini akan menjadi pusat aktivitas bagi jurnalis. “Media Center ini akan menjadi tempat yang nyaman dan terkoordinasi bagi rekan-rekan jurnalis dalam melakukan tugas-tugas mereka, termasuk saat pelaksanaan konferensi pers,” ujar Umbola. Ia menambahkan bahwa ruang Media Center ini masih dalam tahap penyempurnaan untuk memastikan semua kebutuhan jurnalis dapat terpenuhi.
Umbola juga memberi apresiasi kepada jurnalis yang telah berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan debat publik, yang menjadi bagian penting dari proses demokrasi Pilkada 2024. “Kami berterima kasih kepada media yang telah membantu kami dalam menyukseskan debat publik pertama hingga akhir, meskipun itu memerlukan energi ekstra,” katanya.
Ia juga menyampaikan bahwa KPU Sulut akan berkoordinasi dengan tim pasangan calon (paslon) untuk menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang akan segera dilakukan. APK yang sudah tidak digunakan akan didaur ulang menjadi bahan ramah lingkungan. “Proses penertiban APK ini akan bekerja sama dengan komunitas-komunitas di Sulut,” ujar Umbola.
Koordinasi dan Sinergitas dengan Media
Sementara itu, Kepala Sekretariat KPU Sulut, Dr. Meydi Malonda, menekankan pentingnya koordinasi dan sinergitas antara KPU dan jurnalis dalam menjalankan tugas. “Kami mengimbau agar semua proses pemberitaan dilakukan dengan mematuhi aturan dan regulasi yang berlaku. Hindari praktik pengcopyan berita yang tidak sesuai dengan standar etika jurnalistik,” tegas Malonda.
Menurutnya, peran media sangat penting untuk memastikan informasi yang akurat dan transparan dapat sampai kepada masyarakat, serta membantu kelancaran setiap tahapan Pilkada 2024.
Dengan beroperasinya Media Center KPU Sulut, diharapkan semua pihak, terutama media dan masyarakat, dapat lebih mudah mengakses informasi terkait tahapan Pilkada 2024, sehingga proses demokrasi di Sulawesi Utara dapat berlangsung dengan baik, aman, dan damai.(pr)
