Manado – 59 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Sulawesi Utara secara resmi dikukuhkan oleh Gubernur Sulut, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus dalam upacara khidmat yang berlangsung di Wisma Negara, Bumi Beringin, Kota Manado, pada Rabu (12/8/2025) pukul 09.00 WITA.
Pengukuhan ini menandai kesiapan mereka untuk bertugas pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
Berbagai tokoh penting yakni unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulut, sejumlah pejabat pemerintah provinsi, serta keluarga anggota Paskibraka yang hadir untuk memberikan dukungan dan menyaksikan momen bersejarah tersebut.
Gubernur Yulius menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh anggota Paskibraka yang telah berhasil melewati proses seleksi ketat dan pelatihan disiplin tinggi.
“Kalian adalah putra-putri terbaik Sulawesi Utara. Tugas yang akan kalian emban pada peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Sementara Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulut, Johnny Suak SE MM, juga memberikan pesan inspiratif kepada para anggota Paskibraka.
“Kita semua berharap, upacara pengibaran bendera tahun ini di tingkat provinsi akan menjadi momen yang tidak hanya sakral secara simbolik.
Tetapi menginspirasi masyarakat luas—bahwa dari generasi muda yang terlatih inilah harapan dan masa depan Indonesia dibangun,” tuturnya.
Paskibraka Sulut 2025 terdiri dari putra-putri terbaik yang merupakan hasil seleksi dari 15 kabupaten/kota di seluruh provinsi Sulawesi Utara.
“Mereka akan menjadi bagian penting dalam upacara pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih yang akan dilaksanakan pada puncak peringatan kemerdekaan di Lapangan Kantor Gubernur Sulut, pada 17 Agustus mendatang,”jelasnya.
Acara pengukuhan ditutup dengan prosesi mencium Sang Merah Putih oleh seluruh anggota Paskibraka sebagai simbol dari kesiapan dan komitmen untuk mengabdi serta berbakti kepada bangsa dan negara dengan segenap jiwa dan raga.
(Sulutonline)