Negeri Delapan Pantai Para Lelle, Konservasi dan Pariwisata Saling Padu Bersama Masyarakat

SulutonlineManado, 11 Juni 2025 Kampung Para Lelle Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara,  menunjukkan keberhasilan model konservasi terpadu yang mengintegrasikan pelestarian lingkungan dengan pemberdayaan masyarakat.

Kawasan konservasi laut yang ditetapkan pada 2019 yang pertama di Sulawesi Utara, telah memberikan dampak positif, demikian disampaikan Kabid Audy Ien.

“Program ini tidak hanya melindungi keanekaragaman hayati, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir,” ujar Kabid Audy Ien.

Program ini meliputi pelatihan pengelolaan hasil perikanan, bantuan peralatan termasuk kapal pengawas yang juga digunakan untuk pariwisata di Para Lelle, dan penguatan peran Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas).

Sistem pengelolaan keuangan yang mandiri melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), didukung oleh peraturan gubernur, memungkinkan akses pinjaman dari lembaga keuangan dan kerja sama dengan pihak swasta.  “BLUD sangat membantu karena memungkinkan pengelolaan dana secara mandiri untuk kegiatan konservasi,” tambah Kabid Audy Ien.(pr)

Telah dibaca: 14

Budi Rarumangkay

Berita sejenis