Manado – Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Sulawesi Utara (Sulut) akan mengadakan kampanye ’’Go Red For Women’’ yang bertujuan mengajak para perempuan menjadi lebih sadar akan penyakit jantung dan mengetahui cara mencegahnya. Dalam kampanye ’’Go Red For Women” tahun ini di Sulut akan berlangsung pada tanggal 1-2 Maret 2024.
Ketua YJI Sulut, dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS mengatakan kegiatan Go Red For Women ini tujuannya untuk meningkatkan awareness kaum perempuan dan untuk pencegahan terhadap penyakit jantung. Dan sampai saat ini masih merupakan silent killer nomor satu (1) pada perempuan.
“Perempuan diharapkan bisa menjadi role model di dalam keluarganya untuk hidup sehat serta mendorong anak-anaknya untuk tetap hidup sehat,” kata dr Devi sapaan akrabnya Senin (26/2/2024).
Lanjut dr Devi, adapun hari pertama kegiatan tanggal 1 maret 2024 tersebut, akan digelar talk show kesehatan perempuan bertempat di Mantos 1 sekira pukul 17:00 wita, dan sebagai narasumbernya yakni :
1.Duta Go Red For Woman
Velove Vexia
2.Ketua YJI Cabang Sulut dr Kartika Devi Kandouw-Tanos, MARS
3.Ketua Perki Sulut Dr. Agnes Lucia Panda, Sp.PD, Sp.JP(K), FIHA
4. Psikolog Klinis Hanna Monareh, MPsi
Selanjutnya, kata dr Devi, esok harinya tanggal 2 maret 2024, bertempat di kawasan Mega Mas (lapangan samping mer99) akan dilaksanakan Fun Run Track 5KM sekira pukul 06:00 wita. Dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan gratis, senam Hip Heart dan Jantung sehat.
“Fun Run dan Senam Jantung Hip Heart dan Jantung Sehat salah satu bentuk tindakan preventif untuk pencegahan penyakit jantung,” ujarnya.
Sembari dr Devi menyebutkan untuk senam jantung hip heart nya sendiri merupakan senam yang dibuat khusus utk anak-anak remaja dari musik dan gerakannya memang benar-benar cocok untuk usia mereka.
Diketahui, pertama kali dicetuskan oleh American Heart Association pada tahun 2003 Go Red for Women sebagai kampanye besar yang dibangun sebagai gerakan yang menginspirasi perempuan untuk melawan penyakit jantung dan menempatkannya sebagai permasalahan yang harus mendapat perhatian lebih.
Yayasan Jantung Indonesia mengajak mengenakan busana warna merah yang menjadi simbol dukungan terhadap kewaspadaan dan kesadaran perempuan yang rentan terhadap penyakit jantung serta sebagai dukungannya pada kampanye serta visi misi Yayasan Jantung Indonesia. (*SulutOnline )
