Sulutonline – Manado, Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (AirNav Indonesia) kembali menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan sosial melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di bidang kesehatan. Kali ini, AirNav Indonesia menyelenggarakan kegiatan bakti sosial berupa layanan operasi bibir sumbing, operasi tumor jinak (soft tissue tumor), serta pemeriksaan gigi gratis bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera.
Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama dengan Divisi Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Perhimpunan Ahli Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Indonesia (PERAPI) Cabang Manado, serta Yayasan Maksilla Madibula.
Vice President of CSR AirNav Indonesia, Farchan Jamil, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan perusahaan terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin ketiga tentang kehidupan sehat dan sejahtera.
“Kegiatan ini tidak berhenti pada seremoni semata. Setiap tahap pelaksanaan bakti sosial kami rancang dengan fokus pada hasil yang jelas dan berdampak nyata bagi penerima manfaat. Tujuan kami adalah memastikan bantuan ini benar-benar memberi perubahan positif yang signifikan, sehingga mereka dapat menikmati kualitas kesehatan yang lebih baik dan menjalani hidup dengan lebih layak,” ujar Farchan.
Ia juga menambahkan bahwa anak-anak yang menjadi penerima manfaat merupakan bagian dari generasi masa depan Indonesia, yang memiliki potensi besar dalam membangun bangsa. Menurutnya, setiap anak berhak memperoleh akses layanan kesehatan yang baik tanpa dibatasi oleh kondisi ekonomi ataupun keterbatasan fisik.
“Anak-anak adalah harapan kita semua. Mereka adalah aset bangsa yang kelak akan menentukan arah kemajuan negeri ini. Dengan memberikan akses layanan kesehatan yang tepat, berkualitas, dan menyeluruh, kami ingin memastikan mereka dapat tumbuh sehat secara fisik maupun mental. Kami berharap mereka memiliki rasa percaya diri, mampu mengembangkan potensi terbaiknya, dan pada akhirnya meraih cita-cita yang mereka impikan,” tambahnya.
Farchan juga menegaskan bahwa dukungan terhadap kesehatan anak bukan hanya bentuk kepedulian jangka pendek, melainkan investasi jangka panjang yang berdampak luas, tidak hanya bagi keluarga mereka, tetapi juga bagi masyarakat dan bangsa.
Dalam kegiatan bakti sosial ini, tercatat sebanyak 40 anak menerima layanan operasi bibir sumbing, 100 anak menjalani operasi tumor jinak, serta 200 anak mendapat pemeriksaan gigi gratis. Seluruh tindakan medis dilaksanakan oleh tenaga profesional dan berpengalaman, dengan dukungan fasilitas kesehatan yang memadai untuk menjamin mutu layanan.
Selain layanan medis, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan sejak dini dan upaya pencegahan penyakit pada anak.
Melalui program TJSL, AirNav Indonesia berkomitmen untuk terus mengembangkan kegiatan sosial berkelanjutan di berbagai bidang seperti kesehatan, pendidikan, dan lingkungan, guna memberikan manfaat yang merata bagi masyarakat di seluruh penjuru Indonesia.(pr)
