Rinny Tamuntuan Kukuhkan Forum Koordinasi Taruna Siaga Bencana Sulut Periode 2022-2025

Manado– Dinas Sosial Daerah provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan TAGANA Apel Siaga Bencana dalam Antisipasi dan Kesiapsiagaan menghadapi bencana, Senin (25/7/2022), bertempat di halaman Kantor Dinsos Sulut.

Turut hadir dalam apel tersebut, Sekprov sulut,Dr Praseno Hadi,Ak,MM, Kepala BPBD Provinsi Sulut, Drs Joi Oroh, Ketua PMI Sulut, Ani Dondokambey,SH,MH.Kepala Badan SAR Nasional Manado, Kepala Balai Rehabitirasi Social Tumou Tou Manado,Kepala Dinas Sosial Kab/Kota dan jajaran.Sekertaris dan para Kepala Bidang,ASN Dinas Sosial Daerah provinsi sulawesi utara,panitia pelaksana,para anggota Tagana 15 Kabupaten/Kota se provinsi sulawesi utara.

Kadis Dinsos Sulut,dr Rinny Tamuntuan dalam sambutanya mengatakan sebagaimana kita ketahui bersama bahwa upaya perlindungan sosial terhadap masyarakat korban bencana merupakan amanat UUD Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana dan UUD Nomor 11 Tahun 2009 tentang kesejahteraan sosial.

Kondisi geografi sulawesi utara pada laut utara dan selatan yang berada pada RIN OF FIRE menjadi potensi gempa,perubahan iklim global yang berdampak pada LA NINA mengakibatkan curah hujan yang tinggi telah berdampak panda banjir dan tanah longsor, pemanasan global naiknya permukaan air laut yang berakibat abrasi pantai dan banjir ROB.

Peristiwa terjadinya bencana alam di provinsi sulawesi utara ini memberi pelajaran berharga bahwa resiko yang ditimbulkan dapat diminimalisir apabila kita melaksanakan mitigasi,pengurangan resiko bencana dan kesiapsiagaan sebelum terjadi bencana,” tutur Tamuntuan. Lanjut Tamuntuan.

melalui kesempatan ini sebagai upaya menterjemahkan Visi-Misi gubernur Olly Dondokambey dan wakil gubernur Steven Kandouw untuk mengurangi jumlah masyarakat miskin dan kelompok rentan, korban bencana alam yang kehilangan harta benda adalah kelompok rentan yang kita tidak di edukasi resiko bencananya akan berpotensi jatuh miskin, maka dinas sosial daerah provinsi sulawesi utara saat ini sedang mempersiapkan program Tagana masuk sekolah dan bekerjasama kepala sekolah SMA/SMK melalui dinas pendidikan daerah provinsi sulawesi utara, kegiatan ini sebagai langkah edukasi oleh anggota Tagana kepada siswa-siswi dalam memitigasi bencana, penyelamatan diri dan menjadi pelopor siaga bencana bersama Tagana di tengah-tangah masyarakat.

Akhir sambutannya Tamuntuan yang juga pembina Forum Koordinasi Taruna Siaga Bencana provinsi sulawesi utara mengukuhkan kepengurusan forum koordinasi taruna siaga bencana provinsi sulawesi utara periode 2022-2025.(sulutonline)

Telah dibaca: 35

Budi Rarumangkay

Berita sejenis