Manado-Musyawarah Besar (Mubes) ke-VII Ikatan Nyong Noni Sulawesi Utara (INNS) yang digelar di Kantor Dinas Pariwisata Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Jumat (18/9/2020), berjalan sukses.
Terpilih sebagai Ketua Umum INNS 2020 dr Kartika Devi Tanos dan Wakil Ketua Umum dr Lidya Tulus MARS.
Keduanya akan dibantu beberapa struktur organisasi secara lengkap.
Hal menarik terjadi ketika Kartika Devi Tanos sempat menolak ketika 50-an peserta mubes, memilihnya sebagai ketua umum.
“Saya akan selalu mensupport kegiatan INNS walaupun saya bukan pimpinan di organisasi ini,” kata Devi.
Istri Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw ini menceritakan kejadian pada Mubes ke-VI tahun 2017, dimana ia terpilih namun menolak karena berbagai alasan waktu.
Diketahui, dr Kartika Devi Tanos saat ini memegang sejumlah jabatan di organisasi diantaranya, Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Sulut, Perhimpunan Dokter Umum Sulut, dan Wakil Ketua TP PPK Sulut.
“Kalau ingin jadi ketua, harus punya tanggungjawab moril agar organisasi menjadi baik, lebih bermanfaat bagi banyak orang. Butuh tenaga, waktu, pikiran, dana kesehatan dan lainnya,” kata Devi.
Keputusan Noni Sulut tahun 1994 itu awalnya disesalkan peserta mubes.
Seluruh peserta termasuk perwakilan setiap angkatan meminta Devi agar tidak menolak hasil mubes.
Terpantau dalam waktu skors, pimpinan sidang dan peserta mubes berupaya meyakinkan Devi.
Lobi tersebut berhasil dimana Devi Tanos menerima hasil Mubes dan ditetapkan sebagai Ketua Umum INNS periode 2020-2023.
“Tentu saya sebagai ketua, tidak bisa bekerja sendiri. Semua itu team work. Dan senior INNS sudah bersedia untuk membantu,” pungkas Devi.
Terpantau, mubes dipimpin oleh perwakilan angkatan, salah satunya Jimmy Waworuntu Nyong 1974.
Ada pula mewakili angkatan pertama tahun 1973 dan angkatan lainnya yang mengikuti mubes lewat online. (tim/sulutonline)
