Manado-Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut) dibawa kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey, SE dan Wakil Gubernur Drs Steven O E Kandouw dengan segala daya dan upaya terus melakukan pencegahan terhadap wabah Corona atau Covid-19.
Berbagai langkah yang diambil Pemprov Sulut tentulah perlu pemikiran yang matang dan tepat sasaran, karena akibat Stay at Home (dirumah saja) berdampak pada permasalahan sosial sehingga ada kekuatiran dan ketakutan masyarakat terutama bagi pekerja buruh, pekerja harian dan pekerja lainnya.
Dengan segala upaya yang ada, Pemprov Sulut melalui instansi terkait dengan gerak cepat telah membagi bagikan sembako, bungkusan makanan siap saji, yang diperuntukan bagi masyarakat ekonomi dibawah termasuk pemulung dan juga panti asuhan.
“Jadi tidak ada kepentingan lainnya seperti yang beredar saat ini di medsos dan sebagainya. Ini murni peduli membantu dan meringankan beban masyarakat ekonomi di bawah. Tugas pemerintahkan menjaga dan merawat rakyatnya,” terang Kepala Bidang (Kabid) Komunikasi, Informasi Publik Dinas Komindo Statistik dan Persandian Sulut, Ivonne Kawatu kepada wartawan, Minggu (05/04/2020).
Tidak hanya itu saja, lanjut Kabid Ivonne sejak awal untuk menangkal Covid -19 oleh pemprov telah melakukan penyemprotan disinfektan, menyediakan tempat pencucian tangan dengan sabun di beberapa titik, dan membuat kotak disinfektan, kemudian ada gerakan pembagian masker dan hand sanitizer.
“Ini semua semata untuk memenuhi kebutuhan masyarakat walaupun mungkin belum terjangkau semua. Dan gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw memberdayakan semua potensi yang ada di jajaran dan instansi terkait yang di koordinir oleh Sekprov Edwin Silangen,” ujarnya seraya menambahkan kalaupun dalam pelaksanaan ada hal hal yang menjadi tidak enak, terganggu atapun tidak sesuai mohon agar dapat bersama-sama menyampaikan sehingga dapat dibenahi untuk menjadi lebih baik, tepat sasaran dan sesuai harapan.
Gubernur selaku ketua gugus depan covid-19 telah berusaha sedemikian rupa tapi kalaupun masih ada yang belum terpenuhi sesuai target maka kewajiban masyarakat menyampaikan karena gugus depan di
dalamnya juga ada Dorkopimda yang selalu bersama lewat meeting mengeksekusi dan melakukan semua aturan dan kebijakan Presiden termasuk juga pergeseran anggaran untuk penanganan covid-19.
“Sehingga mengajak kepada semua masyarakat untuk tetap berpikir positif, dengan bersatu padu, merapatkan barisan keluar dari permasalahan sosial dan menjaga agar tidak meluas virus covid -19 di Sulawesi utara. Jauhkanlah pikiran negatif karena pemerintah dengan segala upaya daya dan dana melakukan semua ini untuk menjamin kehidupan masyarakat dan menyelamatkan demi terhindar dari penularan covid-19. Kalau pun terkait dengan kerumunan disana ada satpol PP yang mengatur dan mentertibkan dan nantinya akan lebih ditertibkan lagi,” katanya.
“Dan juga sejak awal sampai saat ini masyarakat diingat ingatkan untuk tetap waspada oleh tim publikasi menyampaikan himbauan dengan menggunakan mobil keliling di jalan protokol, lorong lorong dan membagi masker dan hand sanitizer seadanya sebagai tanda betapa pedulinya gubernur dan wakil gubernur kepada rakyatnya”, tegas Kabid Ivonne. (tim/sulutonline)
