Jakarta – Politisi PDI Perjuangan DPR RI Rio Dondokambey dipastikan duduk di Komisi XI. Hal ini terungkap usai ditetapkannya Komposisi Alat Kelengkapan Dewan (AKD) periode 2024-2029 dalam Rapat Paripurna ke-V Masa Parsidangan I DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10/2024).
“Saya ditugaskan di Komisi XI,” Rio Dondokambey, belum lama ini.
Adapun Komisi XI membidangi Keuangan, Perencanaan Pembangunan Nasional, Moneter, Sektor Jasa Keuangan. Komisi ini bermitra dengan Kementerian Keuangan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Bappenas, BI, OJK dan Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB), Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, Sekjen BPK, LPS, BPKP, LPEI, BUMN (PMN dan Privatisasi).
Sosok Ketua Komisi Pelayanan Pemuda Sinode GMIM ini menyebut apa yang akan dikerjakan saat ditugaskan di alat kelengkapan dewan nanti. Ia mengaku siap memperjuangkan pembangunan infrastruktur di Sulut.
“Masuk Komisi Keuangan DPR-RI sesuai dengan latar pendidikan, tentuna akan memperjuangkan anggaran untuk membantu masyarakat dan pembangunan infrastruktur di Sulawesi Utara,” ungkap Rio Dondokambey.
Diketahui, sebelumnya pasca dilantik sebsgai anggota DPR RI, Rio Dondokambey sempat mengutarakan keinginanya untuk bergabung di Komisi XI atau X DPR. Menurut Rio, kedua komisi itu bisa menjadi perpanjangan tangan untuk memperjuangkan isu-isu di daerah pilihannya (dapil).
Untuk para pemuda, ia telah berjanji kepada masyarakat generasi muda di dapilnya, yakni Sulawesi Utara untuk tidak melupakan isu-isu yang mencuat di daerahnya seperti permasalahan lapangan pekerjaan, pendudukan, pemberdayaan pemuda, dan sumber daya manusia (SDM).
“Saya tidak akan lupa terkait dengan isu-isu kepemudaan yang ada di dapil,” ujarnya.
Anggota DPR kelahiran 1995 itu juga membeberkN seputar caranya menampung aspirasi masyarakat. Rio mengatakan bahwa ia akan menjadikan media sosial sebagai medium menampung aspirasi masyarakat yang dapat dituangkan melalui kolom komentar.
“Jadi tentunya bukan saya sendiri, tapi tim saya pun akan aktif untuk memantau aspirasi masyarakat melalui sosial media,” ujar Rio. Ia menambahkan, upaya tersebut dilakukan agar tidak ada aspirasi masyarakat yang terlewat.
Seputar kesiapan diri menjabat sebagai anggota Parlemen, Rio mengaku bahwa dirinya telah melakukan banyak persiapan.
“Tentunya kami mempersiapkan diri itu bukan pada saat dilantik lah, tapi sebelum dicalonkan pun, mendaftar,” ujarnya sembari menambahkan, persiapan berupa pengetahuan tentang dapil dan kesiapan diri telah dilakukannya agar semakin siap saat menjabat. (SulutOnline )