Sekprov Kepel Buka Koordinasi LP/LS , Pusat OD-SK Komit Beri Layanan Kesehatan Jiwa

eab447ee-8a3c-4d85-a8f5-79c2d9b27b19.jpeg

Manado-Pemprov Sulut di bawah pimpinan Gubernur Prof Dr (HC) Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw (ODSK) terus berkomitmen dan memberikan layanan kesehatan jiwa paripurna bagi seluruh masyarakat Sulawesi Utara.

Ini terjabarkan saat Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Utara, Steve Kepel ST MT mewakili Gubernur membuka kegiatan Koordinasi LP/LS Persiapan Pengembangan Model Layanan Kesehatan Jiwa Berbasis Masyarakat, yang digelar di ruang Mapalus Kantor Gubernur, Kamis (26/10/2023).

Mengawali sambutan, Sekdaprov mengapresiasi Kemenko PMK, Kementerian Kesehatan dan Kementerian P3A atas pelaksanaan kegiatan ini sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui program kesehatan jiwa.

“Kita telah pahami betul bahwa kesehatan jiwa tidak bisa diabaikan dan harus selalu diupayakan dengan program maupun kegiatan efektif termasuk deteksi dini terhadap orang dengan gangguan jiwa berat, depresi, serta gangguan mental emosional,” ujarnya.

Dia mengatakan selama ini Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten/Kota selalu bersinergi dan berkolaborasi dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat maupun pemangku kepentingan di daerah terkait kesehatan jiwa melalui berbagai upaya.

“Mulai dari upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif dengan peningkatan mutu dan akses pelayanan kesehatan jiwa, penyediaan obat, peningkatan SDM bidang kesehatan jiwa, serta melakukan advokasi dan sosialisasi, koordinasi bidang kesehatan di daerah,” ucap Sekda.

Dia melanjutkan berkat sinergitas Pemerintah Daerah di Sulawesi Utara, kegiatan dalam rangka kesehatan jiwa berjalan baik. Antara lain pada deteksi dini masalah kesehatan jiwa yang dilakukan di Kabupaten/Kota selalu mencapai bahkan melampaui target.

Sekda Kepel berharap Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah serta pihak terkait dapat terus bersinergi untuk mensukseskan program kesehatan jiwa di Sulawesi Utara.

Sekprov Kepel menegaskan bentuk dukungan Pemprov dibawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw yakni dengan menyiapkan prasarana bagi ODGJ berupa Rumah Sakit Jiwa Ratumbuysang di Desa Kalasey.

Sedangkan Kadis Kesehatan Daerah Provinsi Sulut, dr Debie Kalalo mengatakan komitmen OD-SK ini ditindaklanjuti dalam bentuk model layanan kesehatan jiwa berbasis masyarakat sebagai hasil kerjasama Kementerian Kesehatan RI dengan Pemprov Sulut.

“Tentunya, hal ini sangat strategis dengan komitmen Pemprov Sulut dalam memberikan layanan kesehatan jiwa secara paripurna bagi masyarakat,” kata dr Debie Kalalo.

Komitmen yang sementara diwujudkan ini melibatkan seluruh stakeholder kesehatan di daerah, termasuk masyarakat Sulut sendiri demi mewujudkan Sulawesi Utara yang sehat dan hebat.

Guna mewujudkan komitmen ODSK, Pemprov Sulut telah membangun Rumah Sakit Jiwa yang representatif yang lebih luas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, yakni RSJ Ratumbuysang Manado.

Selain itu, tambah Kadis Kesehatan ini, dilakukan pula pelatihan-pelatihan untuk pelayanan kesehatan jiwa.

Sementara itu, Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan RI, dr Vensya Sitohang mengatakan, Pengembangan Model Layanan Kesehatan Jiwa Berbasis Masyarakat, sangatlah penting dan sangat membantu ODGJ (Orang Dengan Gejala Jiwa).

“Dengan pola dan model layanan ini, kita semua mendorong keluarga dan masyarakat di sekitar untuk menerima ODGJ yang memiliki hak untuk pemulihan,” kata dr Vensya.

Selain itu, ODGJ memiliki hak untuk kembali ke pangkuan keluarga dan masyarakat.

“Dan pada akhirnya, masyarakat bisa menerima mereka dengan kondisinya dan berangsur-angsur bisa memulihkan diri,” ujar dr Vensya.

Diketahui kegiatan Kemenkes RI dan Pemprov Sulut ini digelar dalam rangka Hari Kesehatan yang jatuh pada 10 Oktober 2023 dan diikuti berbagai stakeholder dan instansi terkait.

Hadir dalam kegiatan ini, Asisten Deputi Pemberdayaan Disabilitas dan Lanjut Usia Kedeputian Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial Kemenko PMK RI, Roos Diana Iskandar, Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan RI, dr Vensya Sitohang, Asisten I Setdaprov Sulut, Dr Drs Denny Mangala, pejabat lingkup Pemprov Sulut, serta tamu undangan yang hadir langsung maupun yang mengikuti secara daring.(*/ SulutOnline )

Telah dibaca: 230

Sulut Online

Berita sejenis