Manado – Sejumlah terobosan yang inovatif dan kreatif serta dapat mengangkat dan menghasilkan kerajinan khas daerah, yang mampu bersaing di pasar serta mampu meningkatkan kesejahteraan para pengrajin, menjadi fokus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Ketua Dekranasda Provinsi Sulut, Ny Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan secara terus menerus mendorong semangat kewirausahaan para pengrajin dengan memperhatikan kepentingan pengrajin itu sendiri.
“Dekranasda turut membantu pemerintah dalam merumuskan kebijakan di bidang industri kerajinan dan program peningkatan kualitas sumber daya manusia serta memperluas akses pasar kerajinan di dalam dan di luar negeri,” katanya saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Dekranasda Provinsi Sulut yang dilaksanakan di The Sentra Minahasa Utara, pada Kamis (6/7/2023).
Rita menyampaikan fungsi Dekranasda adalah sebagai wadah pembinaan produk kerajinan, sebagai warisan budaya bangsa, juga sebagai wadah pengembangan anggota dalam usaha mewujudkan tujuan organisasi.
“Dekranasda juga sebagai wadah yang turut serta menyukseskan pembangunan nasional dalam meningkatkan ekspor non migas dan sebagai sarana penyaluran aspirasi anggota dan sarana timbal balik antara anggota dengan kekuatan sosial budaya dan pemerintah,” ucapnya.
Sebagai sarana untuk menghimpun seluruh potensi dari kalangan swasta profesional masyarakat bagi pengembangan kerajinan seni dan budaya, Dekranasda juga terus mewujudkan fungsinya.
“Ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan Dekranasda yaitu meliputi pembinaan produk kerajinan sebagai warisan budaya bangsa seperti pengembangan kain khas daerah produk dari kayu, bambu, anyaman dan hasil kerajinan kelapa serta produk kerajinan lainnya yang menjadi unggulan masing-masing daerah,” tukasnya.
Pembinaan yang dilakukan Dekranasda, juga meliputi pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan kualitas produk kerajinan, pengembangan pasar dalam dan luar negeri.
“Melalui keikutsertaan dalam berbagai pameran baik yang diselenggarakan di tingkat lokal, antara lain pameran dalam rangkaian HUT Provinsi dan pameran di berbagai daerah di Indonesia maupun pameran di luar negeri,” tambahnya.
Pelaksanaan Rakerda Dekranasda, lanjutnya, bertujuan untuk mendengarkan, merumuskan dan mendiskusikan tentang program-program yang akan dilaksanakan Dekranasda Provinsi serta kabupaten/kota termasuk masalah-masalah dan kendala yang dihadapi serta upaya penyelesaiannya.
“Saya berharap Dekranasda semakin dirasakan manfaatnya oleh seluruh anggota Dekranasda, terlebih bagi pelaku industri kerajinan. Kepada Dekranasda kabupaten/kota, semoga dapat mensinergikan program kegiatan dengan memperhatikan program kerja dengan Dekranasda Provinsi Sulut,” pungkasnya.
Turut hadir, Wakil Ketua Dekranas Erickson Sinaga, Ketua Dharma Wanita Persatuan Christiani Kepel Soputan, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Daniel Mewengkang, dan sejumlah Ketua Dekranasda kabupaten/kota. (*/ SulutOnline )