Wagub Kandouw Ajak Hargai Perkawinan Dan Takut Akan Tuhan Di Hapsa P/KB GMIM

IMG_2197.jpeg

MANADO-Wakil Gubernur (Wagub) Sulut Steven Kandouw menghadiri Hari Persatuan (Hapsa) Pria Kaum Bapa (P/KB) dan Pekan Olahraga P/KB Sinode GMIM, di Pohon Kasih Kawasan Megamas Manado, Jumat (09/06/2023).

Ibadah agung berlangsung khusyuk dipimpin Wakil Ketua BPJS GMIM Pdt Pdt Djoli Sondakh, dihadiri Ketua P/KB GMIM Maurits Mantiri (Wali Kota Bitung) Ketua Panji Yosua James  Sumendap (Bupati Minahasa Tenggara), Ketua Umum Panitia Richard Sualang (Wakil Wali Kota Manado) dan Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey dan P/KB se GMIM.

Wagub Sulut Steven Kandouw menyampaikan salam dari Gubernur Olly Dondokambey yang saat ini masih berada di Jakarta dalam tugas dan pekerjaan.

Wagub juga sedikit menerangkan sistem kekerabatan Sulut khususnya Minahasa yang legaliter dari sudut pandang Antropologi.Itu berarti, kata Steven, kedudukan keluarga laki-laki dan perempuan setara.

Dan mayoritas kaum bapa di Sulut memiliki jiwa senasib dan sepenanggungan, mereka menghargai istri dan keluarga,” kata Kandouw.

Wagub mengajak P/KB GMIM memiliki tiga investasi dalam menjalani kehidupan bermasyarakat. Yang pertama, kata Wagub adalah investasi spritual.

“Dalam konteks ini, kaum bapa GMIM wajib menghargai perkawinan. Menanamkan nilai keimanan kepada anak untuk rajin beribadah dan takut akan Tuhan,” jelasnya.

Berikut adalah investasi intelektual.Steven mengajak kaum bapa mengutamakan pendidikan anaknya.

Sebab, modal pengetahuan adalah modal masa depan untuk mengambil peran di tengah tantangan zaman.

Yang ketiga, lanjut Kandouw, yakni investasi material. Menurutnya, figur bapak harus mengajarkan kepada anaknya bahwa tidak ada kesuksesan yang instan.

“Semua harus diperoleh dengan kerja dan usaha. Tanamkan itu kepada anak kita. Dan paling penting segala sesuatu harus didahului dengan doa,” pungkasnya.(*/ Advetorial DKIPS Sulut )

Telah dibaca: 20

Sulut Online

Berita sejenis