Job Fair 2022 Dibuka, Ribuan Pencari Kerja Mendaftar di Hari Pertama

Manado – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut) yang diprakarsai Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) menggelar pameran Bursa Kerja (Job Fair) 2022 di Luwansa Hotel, Rabu (3/08/2022) dan melibatkan beragam perusahaan. Job Fair ini

disiapkan untuk mengakomodir masyarakat pencari kerja, termasuk penyandang disabilitas.

“Job Fair yang diselenggarakan ini memberikan peluang pekerjaan bagi penyandang disabilitas. Mereka berhak mendapatkan kesempatan yang sama seperti pencari kerja yang lain,” kata Asisten 3 Pemprov Sulut Asiano Gammy Kawatu.

Kawatu menuturkan, pelaksanaan Job Fair selama 3 hari ke depan ini, berimplikasi positif untuk mengurangi angka pengangguran Provinsi Sulut. Terutama pada situasi pasca pandemi. Di mana banyak perusahaan yang membatasi penerimaan. Bahkan tidak sedikit yang kehilangan pekerjaan.

“Dapat dikatakan bahwa sampai sejauh ini kita belum pulih sepenuhnya dari pandemi Covid-19, yang berdampak besar bagi bertambahnya pengangguran. Dan melalui Job Fair diharapkan akan berkurang,” tandasnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut pada bulan Februari 2022, mencatat jumlah angkatan kerja di Sulut tahun 2021 sebanyak 1.269.673 orang dan penduduk yang bekerja sebanyak 1.187.077 orang sehingga jumlah pengangguran terbuka sebanyak 82.569 orang atau 6,5%.

Dibandingkan dengan jumlah angkatan kerja pada bulan Februari 2021 sebanyak 1.229.040 orang, di mana pengangguran terbuka sebanyak 89.468 orang atau 7,28%, terjadi penurunan pengangguran terbuka sebanyak 6.899 orang atau 0.77%. Pemprov Sulut bersama seluruh stakeholders akan berupaya melaksanakan pembangunan ketenagakerjaan baik formal maupun informal. “Tujuannya untuk mengurangi angka pengangguran di Sulut,”ucapnya seraya berharap dengan adanya kegiatan ini, kiranya bisa dirasakan manfaatnya oleh pencari kerja di Sulut.

Dalam Job Fair Virtual 2022 ini, diikuti oleh beberapa perusahaan dimana diantaranya dari Kota Manado 24 perusahaan, Kabupaten Minut 2 perusahaan dan bahkan dari luar daerah seperti Jawa melibatkan 2 perusahaan serta Sumatera 1 perusahaan.

Data pencari kerja lewat virtual yang masuk ke link Naker hingga pukul 09.00 Wita di hari pertama, sudah mencapai 1.075 orang.

Jumlah tersebut masih akan bertambah seiring dengan waktu pelaksaan yang berlangsung hingga Jumat (5/8/2022).

Kepala Disnakertrans Sulut Ir Erni Tumundo MSi mengungkapkan bahwa perusahaan yang memberikan peluang kerja bagi penyandang disabilitas akan diberikan penghargaan.

“Kami mendorong perusahaan untuk memberikan kesempatan bekerja kepada penyandang disabilitas. Yakni hak yang sama seperti para pencari kerja yang lain. Pemerintah akan memberikan penghargaan khusus kepada perusahaan. Karena telah turut memberlakukan UU Nomor 8 Tahun 2016,” tukasnya.

Sekretaris Komisi IV DPRD Sulut Cindy Wurangian MBA, Kepala Pusat Pasar Kerja Sekretariat Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan yang diwakili oleh Pandu Isdiyanto ST MM hadir dalam acara itu.(sulutonline)

Telah dibaca: 102

Budi Rarumangkay

Berita sejenis