PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (UID Suluttenggo) melaksanakan apel siaga menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke-79.
Apel ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan personel dalam mendukung kelancaran momen bersejarah yang diperingati pada tanggal 17 Agustus setiap tahunnya.
Apel siaga ini diikuti oleh pasukan yang terdiri dari pegawai PLN, petugas pelayanan teknik (Yantek), dan pasukan elit PLN, yaitu Pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Pasukan tersebut siap dikerahkan untuk menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah Suluttenggo, terutama di titik-titik vital dan lokasi upacara bendera.
General Manager PLN UID Suluttenggo, Atmoko Basuki, hadir langsung dalam acara tersebut dan melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan peralatan pendukung pekerjaan hingga peralatan penunjang keselamatan petugas PLN. Dalam sambutannya, Atmoko Basuki menekankan pentingnya kesiapan peralatan dan keamanan personel dalam menjalankan tugas-tugas kelistrikan, khususnya menjelang perayaan kemerdekaan.
“Atas nama PLN UID Suluttenggo, kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dalam memastikan kelancaran perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79. Pemeriksaan ini penting untuk memastikan bahwa setiap pekerjaan yang dilakukan aman dan minim risiko, sehingga masyarakat dapat merayakan kemerdekaan dengan nyaman dan tanpa gangguan listrik,” ujar Atmoko Basuki.
Untuk memastikan perayaan HUT RI ke-79 berjalan lancar, PLN telah menyediakan peralatan pendukung seperti 4 unit crane, 3 unit UPS, 59 unit genset, 5 Unit Kabel Bergerak (UKB) dan Unit Kabel dan Kubikel Bergerak (UKKB), serta 184 motor dan 131 mobil kendaraan operasional yang siap siaga. Selain itu, PLN menerjunkan total 2.199 petugas pada 50 posko tersebar di sejumlah titik vital, termasuk lokasi upacara bendera, untuk memastikan keandalan suplai listrik selama perayaan berlangsung.
“Atas dukungan dan kerja keras seluruh tim, kami yakin dapat menjaga keandalan listrik di wilayah Suluttenggo, terutama selama momen penting peringatan kemerdekaan ini. Kami terus berupaya memberikan yang terbaik demi kepuasan pelanggan dan kelancaran acara,” tambah Atmoko Basuki.
Saat ini terpantau sistem kelistrikan di SulutGo (Sulawesi Utara dan Gorontalo) memiliki daya mampu pasok sebesar 575,92 megawatt (MW) dengan beban puncak sebesar 330,07 MW. Pada sistem kelistrikan Sulselrabar (Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat) yang menyuplai kelistrikan sebagian wilayah Sulawesi Tengah termasuk Kota Palu dan sekitarnya. Sedangkan untuk sistem kelistrikan kepulauan sendiri terpantau memiliki beban puncak sebesar 141,36 MW dengan daya mampu 151,49 MW.
Dengan langkah-langkah yang telah diambil, PLN UID Suluttenggo optimis bahwa peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di wilayah Suluttenggo akan berjalan lancar dan sukses, dengan pasokan listrik yang handal dan aman.
PLN pun menyediakan aplikasi PLN Mobile sebagai solusi jitu bagi kebutuhan layanan listrik pelanggan. Pelanggan dapat memanfaatkan menu Pengaduan untuk melaporkan berbagai potensi gangguan listrik yang mungkin terjadi.
(Sulutonline)